Suara.com - Sebuah video yang menampilkan seorang remaja putri sedang melecehkan dan memukul bocah lelaki beredar luas di media sosial Facebook. Oleh pengadilan anak-anak, remaja putri asal Croydon, London, Inggris itu divonis delapan bulan kurungan.
Video berdurasi dua menit yang sudah ditonton lebih dari 2,7 juta di Facebook itu memperlihatkan seorang remaja putri berseragam sekolah mencengkeram baju seorang bocah lelaki yang lebih besar darinya. Tak berapa lama kemudian, remaja putri berambut pirang itu menghadiahi wajah si bocah lelaki dengan bogem mentah.
Pada video tersebut, si remaja putri terdengar mengatakan sesuatu kepada korbannya.
"Apa kamu mau memanggil sepupumu?" kata si remaja putri.
"Sepupumu tidak bisa membuatku terluka, paham?" lanjutnya.
"Jangan membuat saya marah atau aku akan membuatmu terkapar di lantai, kamu mengerti?" tutupnya.
Video yang diunggah ke laman Facebook Young Rich Britain itu sudah memicu ratusan komentar. Banyak yang memuji sikap si bocah lelaki karena tidak membalas bahasa kasar si remaja putri.
"Luar biasa si lelaki muda itu, benar-benar dibesarkan secara baik," tulis seorang pengguna Facebook.
Remaja putri berusia 14 tahun itu pun mengakui aksi penyerangan yang ia lakukan di Pengadilan Anak-anak Croydon. Si remaja divonis delapan bulan kurungan karena melanggar perintah rehabilitasi yang dikenakan padanya pada 8 Maret silam atas dakwaan melakukan kekerasan fisik dan intimidasi terhadap saksi. (Metro)
Tag
Berita Terkait
-
Lebih dari Sekadar Kenakalan Remaja: Membedah Akar Psikologis Kekerasan Anak
-
Neraka Itu di Kediaman Sendiri, Mengapa Rumah Jadi Tempat Paling Berbahaya Bagi Anak di Jakarta?
-
Lebih dari 1000 Anak di Jakarta Jadi Korban Kekerasan, Pramono Anung: 56 Persen Terjadi di Rumah
-
Angka Kekerasan Anak Tak Kunjung Turun, Menteri PPPA Soroti Minimnya Komunikasi di Keluarga
-
Darurat Bullying Nasional: Mengapa Ekosistem Kekerasan Anak Terus Tumbuh?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis