Suara.com - Atlet dayung Indonesia Marjuki meraih medali emas pertama bagi Indonesia melalui cabang dayung nomor C 1 perorangan putra dengan catatan waktu 4 menit, 02,349 detik, di SEA Games 2015 Singapura, Sabtu (6/6/2015).
Catatan waktu yang ditorehkan Marjuki itu lebih baik dari atlet Myanmar Thant Zin Oo dengan 4:06,707 yang berhak medali perak.
Sementara atlet Filipina Hernie Macaranas kebagian perunggu dengan waktu 4:08,294.
"Ini emas pertama saya di SEA Games, tentu saya senang," kata Marjuki yang mengaku telah mengikuti tiga kali SEA Games.
"Lawan-lawan saya di sini tetap atlet-atlet yang sama, jadi saya sudah hafal," katanya.
Ditanya tentang kunci kemenangannya, Marjuki mengatakan tetap fokus.
"Dalam lomba ini saya terus fokus tidak tengok kiri kanan," kata Marjuki yang memimpin sejak start.
"Sebelum ke sini saya telah menambah porsi beban latihan saya, perahu delapan kilo saya tambah jadi 14 kilogram," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, cabang dayung Indonesia telah meraih satu emas, dua perak dan satu perunggu. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
Presiden Prabowo Telepon Hotman di Hari Natal, Puji Buka Lapangan Kerja: Hebat Kau!
-
Sama-sama 'Somali' Beda Nasib: Di Mana Letak Somaliland dan Apa Bedanya dengan Somalia?
-
Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Akui Kemerdekaan Somaliland, Dunia Arab Murka
-
Koalisi Sipil Kecam Represi TNI di Aceh: Dalih Bendera Bulan Sabit Dinilai Buka Luka Lama Konflik
-
Nyalip Tak Hati-hati, Calya Disopiri Mahasiswa Myanmar Seruduk Minitrans di Duren Tiga
-
Derita WNI Hamil 6 Bulan di Kamboja, Lolos dari Siksaan Sindikat Judi Online
-
Benyamin Davnie: Krisis Sampah Tangsel Momentum Transisi Menuju Teknologi PSEL
-
Kajari Purwakarta Bantah Isu Hoaks Dugaan OTT Jaksa oleh Kejagung
-
Gempa M5,6 Guncang Pesisir Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Arus Balik Natal 2025 Mulai Terlihat di Stasiun Senen