Suara.com - Seorang pemudik yang mengendarai sepeda motor, Achmad Sodikin, meninggal setelah ditabrak truk di jalur mudik Jalan Raya Ngawi-Solo, tepatnya di Desa Ngale, Kecamatan paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Selasa (14/7/2015).
Warga Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, itu langsung tewas di lokasi kejadian, sedangkan rekannya yang dibonceng, sopir truk, dan kenek truk luka-luka. Korban luka kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Attin Husada Ngawi dan Puskesmas Gemarang, Kedunggalar.
Agus Suselo, sopir truk yang merupakan warga Blitar, mengatakan kejadian bermula saat truk yang dikemudikannya melaju dari Solo menuju Ngawi.
Tiba-tiba, di lokasi kejadian, sepeda motor korban yang melaju dari arah berlawanan terjatuh di tengah jalan. Korban merupakan rombongan pemudik dengan motor dari Surabaya menuju Jawa Tengah.
"Saya tidak tahu jatuhnya kenapa. Ia jatuh pas di tengah jalan. Jarak yang terlalu dekat, membuat tabrakan tak dapat dihindari walaupun saya sudah mengerem," ujar Agus.
Ia mengaku sudah berusaha mengerem. Karena direm mendadak, truk yang dikemudikan sempat menabrak pagar jembatan dan akhirnya terguling.
"Saya sempat mencari kenek saya untuk melihat kondisinya. Setelah itu saya tidak tahu apa-apa lagi karena pingsan saat truk terguling," katanya.
Warga desa sekitar, Sukam, mengatakan kejadiannya sangat cepat. Tiba-tiba saja, motor korban jatuh di tengah jalan dan terjadi tabrakan.
"Saya tahunya motor sudah jatuh di jalan. Terus ada truk yang berusaha menghindar tapi tetap kena. Truk lagi menabrak pagar jembatan dan terguling di tengah jalan," kata Sukam.
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Korban tewas langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Attin Husaa Ngawi.
Akibat kecelakaan tersebut, jalur mudik Ngawi-Solo sempat macet selama beberapa waktu. Arus lalu lintas kembali normal setelah polisi berhasil mengevakuasi bangkai truk yang menutupi jalan dengan menggunakan truk derek. Kasus kecelakaan tersebut masih diselidiki oleh polres setempat lebih lanjut. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Sistem One Way Arus Balik Lebaran Resmi Ditutup, 74 Persen Pemudik Telah Masuk Jakarta
-
70 Persen Pemudik Telah Masuk Jakarta, Puncak Arus Balik Mudik Lebaran Telah Dilewati
-
Antisipasi Macet Parah! Korlantas Polri Tambah Personel di Titik Rawan Arus Balik Lebaran 2025
-
Puncak Arus Balik Kereta Api 6 April 2025, PT KAI Imbau Ini untuk Pemudik
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka