Suara.com - Direktur Utama PT. Transportasi Jakarta Antonius Kosasih mengatakan keterbatasan jumlah stasiun pengisian bahan bakar gas menjadi salah satu faktor yang menghambat pelayanan Transjakarta.
"Untuk sekali pengisian gas, satu bus memerlukan waktu 10-20 menit. Sekarang sudah SPBG-nya masih sedikit, jalan mau ke SPBG-nya juga memerlukan berapa menit? Terus kembali laginya pasti kena macet," ujar Kosasih di Jakarta, Selasa (14/7/2015) malam.
Kosasih mengatakan di Jakarta, saat ini baru ada sembilan SPBG. Di antaranya di Mampang Prapatan (Jakarta Selatan), Daan Mogot (Jakarta Barat), kemudian di Jakarta Timur berada di Rawamangun, Kramajati, dan Cililitan.
Sembilan SPBG melayani armada Transjakarta yang beroperasi di 12 koridor.
"Sebelumnya hanya ada tujuh, sekarang jadi sembilan. Hari Selasa (14/7) Jakpro meresmikan 1 SPBG di Kramatjati dan Pertamina di Cililitan. Kalau ke depannya keberadaannya semakin banyak, kami yakin SPBG tidak akan lagi jadi masalah," kata Kosasih.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?