Suara.com - Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat penetapan Hari Raya Idul Fitri, Kamis (16/7/2015), sekitar jam 17.00 WIB. Sidang Isbat akan digelar secara tertutup di ruang Auditorium H. M. Rasjidi, gedung Kementerian Agama, Jakarta Pusat.
Kepala Sub Direktorat Hisab Rukyat, Direktorat Jenderal Bimas Islam, Nur Khazin, mengatakan berdasarkan perhitungan posisi hilal pada Kamis (16/7/2015) berada pada ketinggian tiga derajat.
“Itu sudah melebihi batas imkanur ru’yah, atau batas minimal kemungkinan terlihatnya hilal,” kata Nur.
Nur mengimbau kepada umat Islam di Indonesia agar tetap menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu perbedaan yang mungkin muncul menjelang pelaksanaan Sidang Isbat.
“Saya sampaikan agar kita semua menunggu hasil Sidang Isbat yang akan ditetapkan oleh Menteri Agama. Masyarakat silakan tetap beribadah dengan tenang dan jangan terganggu oleh isu-isu yang meresahkan,” kata pakar ilmu falak tersebut.
Sidang Isbat akan dihadiri 150 orang perwakilan Ormas Islam seluruh Indonesia. Ketetapan Menteri Agama akan menunggu laporan dari 120 titik pengamatan hilal di seluruh Indonesia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional