Suara.com - Sejumlah barang berharga milik jurnalis lepas (freelance), Nur Baety (44), dilaporkan hilang setelah dia ditemukan meninggal dunia di rumahnya, Perum Gaperi, RT 1/9, Blok NC 6, Bojonggede, Depok, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2015) siang. Saat ditemukan, tangan korban terikat tali rafia dan posisinya telungkup.
"Menurut keluarga korban ada barang-barang berharga yang hilang di rumah Nur Baety. Yaitu dua HP, laptop dan surat sertifikat tanah," kata Joko Riwanto, tetangga korban yang saksi yang menemukan jasad korban, kepada Suara.com, Minggu (19/7/2015).
Dugaan bahwa Nur Baety telah menjadi korban perampokan dengan kekerasan dikuatkan oleh pernyataan Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Khrisna Murti. "Dugaan awal perampokan, pelaku sedang kami kejar," Khrisna seraya menambahkan tim Ditreskrimum Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Polres Depok tengah menyelidiki kasus tersebut.
Joko menambahkan biasanya di rumah tersebut Nur Baety tinggal bersama ibu.
"Biasanya dia di sini bersama ibunya. Tapi saya baru tahu kemarin dari kakaknya, ibunya sudah tiga bulan belakangan tinggal di Tebet dengan kakak Nur Baety," kata Joko.
Wartawati yang pernah bekerja di sejumlah media tersebut, kata Joko, belum berumahtangga. Dia tinggal di Perum Gaperi sejak 1997.
"Dia pagi-pagi sudah berangkat kerja, pulang jam 23.00 malam. Orangnya agak pendiam, kalau ketemu paling cuma tegur sapa doang," tutur Joko.
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU