Suara.com - Ada sejumlah aliran dana yang diduga masuk ke rekening Dirjen Perdagangan Luar Negeri nonaktif, Partogi Pangaribuan, yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi suap dwelling time pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Kepala bidang hubungan masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Mohammad Iqbal mengatakan, pihaknya masih belum mengetahui aliran dana tersebut berasal dari siapa dan masih menelusurinya.
"Kami temukan ada aliran dana di beberapa rekening, kami sedang telusuri aliran dana tersebut dari siapa saja," kata Mohammad Iqbal, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta pada Jumat (31/7/2015).
Iqbal juga mengatakan, bahwa pihaknya belum bisa menjelaskan peran Partogi dalam kasus suap. Penyidikan juga masih dilakukan direktorat reserse kriminal khusus Polda Metro Jaya.
"Sekarang penyidik masih melakukan penyidikan, terkait perannya akan disampaikan nanti," ujarnya.
Sebelumnya, Partogi telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap dwelling time setelah dilakukan pemeriksaan selama 12 jam oleh penyidik Polda Metro Jaya, Kamis (30/7/2015).
Partogi mulai diperiksa pada pukul 10.00 WIB dan menjalani pemeriksaan hingga tengah malam. Penyidik mengajukan 25 pertanyaan dan belum melakukan penahanan terhadap Partogi.
Dalam kasus dwelling time, Polda Metro Jaya telah menahan dua tersangka dengan inisial MU dan ME terkait suap, gratifikasi dan pencucian uang. Untuk tersangka IM yang diketahui sedang berada di luar negeri, Polda Metro Jaya telah bekerja sama dengan Interpol.
Penetapan para tersangka tersebut, dilakukan usai Polda Metro Jaya menggeledah Kementerian Perdagangan pada Selasa (28/7/2015).
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory