Suara.com - Kepolisian Masjidil Haram, Mekkah, dilaporkan menangkap 11 WNI yang salah satunya mengaku sebagai Imam Mahdi.
Kementerian Luar Negeri mengungkapkan kalau 11 WNI itu terdiri dari 8 orang lelaki yang kini mendekam di Kantor Tahanan Mekkah, sementara 2 perempuan ditahan di Penjara Umum Perempuan Mekkah.
Direktur Perlindungan WNI, Lalu Muhammad Iqbal dalam keterangan tertulis yang diterima suara.com, Jumat (31/7/2015), menyebutkan kalau rombongan WNI yang dipimpin Zubair Amir Abdullah(47), itu ternyata sudah ditahan sejak 18 Juli 2015.
Kepolisian setempat menangkap mereka setelah dilaporkan oleh para pengunjung Masjidil Haram melakukan ritual salat Idul Fitri di kompleks Ka’bah yang didahului khotbah dalam formasi lingkaran sesama rombongan.
Kelompok ini meyakini kalau Idul Fitri djatuh pada 18 Juli, sementara Pemerintah Arab Saudi menetapkan Idul Fitri jatuh pada 17 Juli 2015.
“Kelompok ini juga berkeyakinan bahwa pimpinan mereka adalah Imam Mahdi, yaitu pemimpin umat akhir zaman,” tulis Iqbal.
Polisi yang awalnya hendak membubarkan karena mengganggu Jemaah lain bertawaf sempat ditolak dan akhirnya mereka ditahan.
Iqbal mengatakan kalau sampai saat ini KJRI belum mendapat notifikasi, namun sudah bisa bertemu dengan perwakilan mereka yang di tahan.
“Seorang anggota kelompok, yaitu saudra Rahmat Syawal Lubis (34) membenarkan kronologi kejadian sbgmn disampaikan pihak kepolisian,” tulis Iqbal lagi.
KJRI saat ini tengah berupaya mendampingi dan mengupayakan pembebasan mereka karena kahwatir mereka dihukum berat karena dianggap menyesatkan.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Cerita Bocah Lihat Jurang Gunung Lawu Seperti Sebuah Kota
Fatwa MUI Soal BPJS Kesehatan Bisa Bikin Publik Bingung
Lihat, Apa yang Dilakukan Ribuan Siswa Ini Sambut Jenazah Gurunya
Mahasiswi Berhati Malaikat Ini Donorkan Organnya ke Lima Orang
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
KPK Ungkap Korupsi JTTS Direncanakan Bintang Perbowo Jauh Sebelum Jadi Bos Hutama Karya