Suara.com - Menteri Aparatur Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnadi membenarkan kabar Presiden Joko Widodo akan mengumumkan reshuffle Kabinet Kerja di Istana, Jakarta, Rabu (12/8/2015) jam 14.00 WIB.
"Wah ini pasti mau nanya soal reshuffle ya. Iya bener nanti pak Presiden akan melakukan perombakan kabinet siang nanti jam 14.00 di Istana Presiden. Saya juga baru mendapat informasinya pagi tadi," kata Menteri Yuddy saat menghadiri peluncuran buku Statistik Indonesia di gedung BPS, Rabu (12/8/2015).
Ia mengaku undangan tersebut disampaikan oleh protokoler Presiden melalui telepon yang meminta Yuddy untuk menghadiri acara pelantikan menteri di Istana Presiden.
"Tadi undangannya disampaikan melalui protokoler presiden lewat telepon. Ya meminta untuk menghadiri pelantikan nanti siang," katanya.
Yuddy mengatakan dalam perbincangan dengan protokoler Presiden, Presiden akan mengganti enam menteri. Namun, Yuddy tidak mau menyebutkan siapa saja menteri yang terkena reshuffle.
"Katanya ada enam menterinya yang akan di-reshuffle. Tapi itu bukan kewenangan saya menyebutkan siapa saja mereka," kata dia.
Berdasarkan penelusuran Suara.com, enam menteri yang bakal diganti yaitu Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno, Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menko Kemaritiman Indroyono Soedarman, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, dan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago.
Sedangkan nama-nama penggantinya ialah Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan akan menggantikanTedjo Edhy, mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution akan menggantikan Sofyan Djalil, mantan Menko Perekonomian di era Presiden Abdurrahman Wahid: Rizal Ramli akan menggantikan Indroyono Soedarman.
Selanjutnya, mantan pejabat Badan Penyehatan Perbankan Nasional Thomas Lembong akan menggantikan Rachmat Gobel, politisi PDI Perjuangan Pramono Anung akan menggantikan Andi Widjajanto.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinov Chaniago digantikan Sofyan Djalil, dan terakhir Sofyan Djalil akan menggantikan Andrinof Chaniago.
Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari Istana. Tapi Wakil Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat DPR Johnny G. Plate mengaku sudah dipamiti langsung oleh Tedjo Edhy.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana