Suara.com - Vice President Federasi Pilot Indonesia Capt. M. Ali Nahdi mengaku belum mengetahui penyebab jatuhnya pesawat Trigana Air di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Menurutnya ada banyak kemungkinan yang bisa jadi sebab kecelakaan pesawat.
"Apa itu kejadiannya mungkin dari human error atau cuaca, atau juga kita belum tahu lagi. Mungkin juga di sana keamanannya kita kan belum tahu, bisa saja, kan ada dari yang lain," kata Ali di kantor Trigana Air, Jalan Wiraloka, Jakarta, Rabu (19/8/2015).
Ia tidak mau berspekulasi mengenai peristiwa yang merenggut nyawa 54 orang tersebut. Menurutnya, lebih baik masyarakat menunggu langkah penyidikan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi.
"Jadi lebih baik kita menunggu, nanti itu kan sudah ada black box. Itu sekarang kan sudah diketemukan, nanti dari KNKT kan akan keluar. Itu masalahnya disana parameter semuanya, voice recorder-nya pun akan ketahuan," tambahnya.
Ia berharap peristiwa Trigana Air menjadi pembelajaran bagi dunia penerbangan Indonesia.
"Sementara kita melihat proses penyelidikannya dulu dan mudah-mudahan kedepannya juga harus lebih berhati-hati," kata Ali.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Soroti Perpol Jabatan Sipil, Selamat Ginting: Unsur Kekuasaan Lebih Ditonjolkan dan Mengebiri Hukum
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Gibran ke Korban Bencana Aceh: Tunggu ya, Kami Pasangkan Starlink
-
Soroti Bencana Sumatra, Rano Karno: Jakarta Kirim Bantuan Lewat Kapal TNI AL
-
Seleksi PPIH Untuk Haji 2026 Dibuka, Jumlah Pendaftar Pecahkan Rekor Tertinggi Tembus 11 Ribu
-
Ironi Jembatan Kewek: Saat Jalan Ditutup, Warga Jogja Justru Temukan 'Surga' Bermain
-
Bom Waktu di Bawah Flyover: Mengapa Sampah Menggunung di Ciputat?
-
Komunitas Forum Karyawan Lokal Kristen NHM Rayakan pra-Natal Bersama Masyarakat Desa Kao
-
Jeritan Keadilan, LPSK Ungkap Lonjakan Tajam Restitusi Korban Seksual Anak di 2025