Suara.com - Presiden Joko Widodo mengucapkan belasungkawa atas peristiwa kecelakaan crane di Masjidil Haram, Mekah, yang terjadi Jumat sore (11/9/2015), sekitar pukul 17.45 waktu setempat.
Dikabarkan dua jamaah haji perempuan asal Indonesia tewas dalam kejadian tersebut dan puluhan lainnya luka-luka.
Pernyataan belasungkawa disampaikan oleh Jokowi saat memberikan keterangan pers di Istana Raja Faisal, Jeddah, Sabtu dini hari (12/9/2015) waktu Jakarta.
Berikut pernyataan Presiden Jokowi:
Saya dan rombongan baru saja tiba di Jeddah untuk lakukan kunjungan kenegaraan atas undangan Yang Mulia Raja Salman bin Abdul Aziz. Dari situ saya dapat kabar ada angin kencabg termasuk di Masjidil Haram dan pondokan pukul 11.30.
Badai mengakibatkan crane untuk pembangunan dan perluasan Masjidil Haram patah dan runtuh dan menimpa jemaah yang sedang thawaf.
Diantara menimpa jemaah kita dari Indonesia. Saya sampaikan duka cita mendalam kepada para korban termasuk warga kita dari Indonesia.
Saya telah meminta Amirul Hajj pantau perkembangan dan beri bantuan seoptimal mungkin bagi seluruh korban.
Demikian. Terima kasih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!