Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah menarik angkutan tak layak jalan dan ugal-ugalan di ijalan raya.
"Ya makannya saya bilang sama Dishub, bus kayak gitu (yang ugal-ugalan) kandangin, coret, buang. Mereka (Kopaja) kan selalu merasa sombong karena bus kita nggak cukup, dari dulu begitu kan, nggak mau mikir," kata Ahok menanggapi kasus Kopaja 612 menabrak driver Gojek dan istri yang tengah hamil hingga tewas, Rabu (16/9/2015).
Ahok ingin semua angkutan umum tidak layak jalan disingkirkan dari Ibu Kota karena sering menewaskan warga.
"Makanya saya sekarang bilang, mulai sekarang buang aja, lebih baik nggak ada bus. Toh kamu sekarang lebih banyak naik motor daripada naik bus gara-gara bus pelayanannya buruk," kata Ahok.
Ahok juga minta warga tidak naik angkutan umum yang tidak layak jalan, apalagi yang supirnya kerab ugal-ugalan.
"Mobil kayak gitu jangan dinaikin. Udah lumayan nih Dishub ini, udah ada beberapa laporan yang dikandangin," kata Ahok.
Polisi telah menetapkan supir Kopaja 612 nomor polisi B 7664 RE jurusan Kampung Melayu-Ragunan, Budi Wahyono (27), menjadi tersangka kasus menabrak pengemudi Gojek bernama Gunawan (43) dan istrinya yang tengah hamil delapan bulan, Lilis Lestari (36) hingga meninggal dunia siang tadi.
Setelah menabrak korban dan menyeretnya sampai beberapa meter, Kopaja menghajar dua mobil, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia sampai penyok.
Gunawan yang berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat itu, diketahui baru menjadi driver Gojek selama dua bulan.
Tag
Berita Terkait
-
Gelar Aksi Jalan Santai Di CFD, Kopaja Desak Pemerintah Wujudkan Sekolah Bebas Biaya
-
Miris! Gaji Nunggak, Status Tidak Jelas, Pengemudi KopajaTrans: Ngakunya Perusahaan Tak Punya Uang
-
Dari Gaji hingga THR Belum Dibayarkan, Puluhan Pengemudi KopajaTrans Unjuk Rasa di Balai Kota DKI
-
Anies Baswedan Dimaki Massa Kopaja di Depan Muka, Warganet Justru Respek
-
'Janji Palsu Anies Bikin Nangis' Gubernur DKI Bakal Digeruduk KOPAJA di Balai Kota
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan