Suara.com - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Sumatera, tak hanya berdampak pada kesehatan dan dunia bisnis, tetapi juga penerbangan.
Direktur Utama PT Angksa Pura II, Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa asap akibat kebakaran hutan dan lahan telah mempengaruhi jumlah penerbangan di sejumlah maskapai penerbangan.
"Ada penurunan pergerakan terjadi di beberapa bandara, Bandara Soetta 10-15 persen berkurang penerbangan," katanya saat ditemui gedung Magister Manajemen Universitas Gajah Mada Jalan Dr Saharjo, Jakarta Selatan, Sabtu (19/9/2015).
Meski demikian dia belum bisa memastikan secara keseluruhan kerugian yang dialami sejumlah maskapai penerbangan akibat adanya kabut asap. "Fluktuatif ya, tapi terjadi sebulan ini," imbuh Budi.
Kerugian tersebut, lanjut dia, terutama dialami oleh beberapa bandara di Jambi dan Pekanbaru, yang paling parah terkena kepulan asap dari kebakaran hutan dan lahan.
Akibat kabut asap ini, jarak pandang untuk pilot, kata Budi, menjadi sangat terbatas yakni, berada pada posisi rendah 200 meter. Kondisi ini tentu saja bisa membahayakan bagi penerbangan. "Kita sangat prihatin, kita tidak bisa berbuat apa-apa," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka