Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik mengatakan sebulan yang lalu pernah mendapat masukan dari Adnan Buyung Nasution ketika menghadapi sengketa pemilihan kepala daerah. Tetapi, masukan tersebut disampaikan lewat anak laki-laki Adnan Buyung karena waktu itu Adnan Buyung sedang sakit.
"Beliau satu bulan lalu mengirim putranya untuk memberikan advice menangani sengketa pilkada, beliau sangat perhatian sekali. Beberapa kali, beliau memang membuat buku penyelesaian sengketa pemilu," kata Husni saat menyambangi rumah duka di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (23/9/2015).
Husni mengapresiasi perjuangan Adnan Buyung yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua KPU.
Menurut Husni, Adnan mempunyai andil dalam penanganan sengketa Pilpres 2014 di Mahkamah Konstitusi. Saat itu, Adnan memberikan pendampingan kepada KPU.
"Itu sebabnya kami sangat merasa kehilangan atas kepergian Pak Adnan," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Sebut Anggaran KJP-KJMU Tetap Aman
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 7 Oktober 2025: Waspada Hujan Lokal di Sejumlah Kota
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
Dipotong Rp15 Triliun, Jakarta Alami Pemangkasan Dana Transfer dari Pusat Paling Besar
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya