Suara.com - Seorang pemuda di Singapura, pada Rabu (30/9/2015), dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun dan sembilan bulan karena terbukti mengemudi secara tidak bertanggung jawab dan membahayakan nyawa orang lain.
Eric Leong Teck Way (26) diketahui mengejek seorang sopir taksi saat sedang mengemudi di jalanan, berusaha mencelakainya, tetapi pada akhirnya malah menabrak pohon. Kekasihnya tewas dalam kecelakaan itu.
Peristiwa nahas itu terjadi pada 22 Oktober 2013, tepatnya pada malam hari ketika Leong bersama kekasihnya, Cheryl Ng, dan dua rekannya akan pergi makan malam. Mereka menggunakan mobil dan Eric berada di belakang kemudi.
Ketika sedang mengemudi, sebuah taksi menepi untuk mengangkut penumpang. Leong yang rupanya kesal, membunyikan klakson dua kali, menginjak gas berkali-kali, dan menyalip taksi itu.
Ia kemudian melesat dengan kecepatan 80 km per jam menuju jalan Bukit Batok East Avenue 2. Di jalan itu kecepatan maksimal harusnya hanya 60 km/jam.
Tak lama berselang, taksi itu berhasil mengekor Leong. Ketika jarak antara kedua mobil itu dekat, tiba-tiba menginjak rem, meski tak ada mobil lain di depan kendaraanya.
Taksi itu lantas berpindah lajur. Tetapi Leong rupanya belum puas dan mengemudikan mobilnya ke arah taksi, nyaris menyenggol taksi tersebut. Tak berhenti di situ, ia kemudian menambah kecepatan, menyalip sebuah mobil lainnya, dan akhirnya menabrak pohon.
Kekasihnya, Ng, tewas di tempat.
Tan Quan Jin (18), salah satu penumpang dalam mobil Leong, menderita cedera dalam kecelakaan itu. Tangan kanan dan tulang belakangnya patah. Ia dirawat selama tiga hari di rumah sakit. Rekannya yang lain, Bay Kok Siong (34), bahkan terlempar keluar mobil. Rusuknya patah dan tubuh bagian atasnya mengalami luka goresan. (Asia One)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Khilaf, Beckham Jadi Bulan-bulanan Media Italia
Malaikat Kecil, Nama Buat Bayi yang Lahir dengan Hidung Unik Ini
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional