Suara.com - Kementerian Perhubungan menyatakan pilot Helikopter carter tipe EC 140 PK-BKA tidak pernah kontak dengan air traffic services (ATS) atau layanan lalu lintas udara unit Medan. Heli hilang kontak, Minggu (11/10/2015) sekitar pukul 12.20 WIB di Medan, Sumatera Utara.
"Berdasarkan informasi dari Airnav KPNP Medan, helikopter tidak pernah kontak dengan ATS Unit di Medan dan AirNav mendapatkan informasi dari perusahaannya," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata dalam pesan singkat di Jakarta, Minggu malam.
Barata menjelaskan bahwa helikopter terbang pukul 11.30 WIB. Seharusnya sudah mendarat di Bandara Kualanamu pukul 12.35 WIB. Namun, belum ada kabar sampai dengan saat ini.
Ia menambahkan bahwa operator penerbangan, yakni PT Penerbangan Angkasa Semesta. Data terkait, yakni kondisi bahan bakar untuk 2 jam 15 menit, lama terbang 01.15 jam.
Helikopter tersebut diterbangkan oleh Captain Teguh Mulyatno, teknisi Hari Poerwantono, dan tiga orang penumpang, di antaranya Nurhayanto, Giyanto, dan Frans.
"Sudah dilakukan tindakan 'incerfa'. Apabila ada perkembangan informasi, akan kami laporkan kemudian," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
KPK Ungkap Korupsi JTTS Direncanakan Bintang Perbowo Jauh Sebelum Jadi Bos Hutama Karya
-
Kepala SMAN 1 Cimarga Tampar Murid Gegara Merokok, Ratusan Siswa Mogok Belajar
-
Mempelai Pria Ini Gagal Patahkan Batako Pakai Kepala, Endingnya di Luar Dugaan
-
'Mangkir Berjamaah?' 4 Saksi Korupsi Digitalisasi SPBU Kompak Absen dari Panggilan KPK