Suara.com - Seorang asisten atau pembantu rumah tangga Nurkholisoh alias Lilis (19) tewas karena tenggelam saat berenang di kolam renang perumahan Pondok Indah Jakarta Selatan pada Kamis (22/10) sekitar pukul 11.00 WIB.
"Korban diduga tidak bisa berenang sehingga tewas karena tenggelam," kata Kapolsek Kebayoran Lama Komisaris Polisi Riftazudin saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Riftazudin mengatakan korban tenggelam di kolam renang dengan kedalaman dua meter di lantai satu Jalan Kartika Pinang SF-3 Pondok Indah Kebayoran Lama Jakarta Selatan.
Berdasarkan keterangan saksi, Riftazudin menjelaskan awalnya Lilis mengajak temannya yang juga bekerja sebagai asisten rumah tangga Lia (20) berenang.
Korban mengajak Lia berenang saat kondisi rumah sepi karena pemilik rumah sedang pergi keluar.
Lia menolak ajakan Lilis karena tidak bisa berenang namun korban tetap berenang di kolam yang memiliki kedalaman dua meter.
Riftazudin menuturkan saksi Lia meninggalkan kolam renang karena harus mengantarkan bekal makanan untuk anak majikannya.
Saat kembali ke kolam, Lia mulai curiga karena tidak mendengar suara "cipritan" air layaknya orang berenang.
Lia terkejut saat melihat tubuh korban tidak bergerak di dasar kolam kemudian berteriak memanggil pembantu rumah tangga lainnya Sri.
Akhirnya, para saksi melaporkan ke petugas keamanan perumahan yang diteruskan ke Polsek Kebayoran Lama.
Riftazudin mengungkapkan petugas tidak menemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Namun polisi membawa jasad korban ke Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan guna menjalani visum. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana
-
Terungkap Motif Teror Bom 10 SMA Depok, Pelaku Kecewa Lamaran Ditolak Calon Mertua
-
Heboh 'Dilantik' di Kemenhan, Terungkap Jabatan Asli Ayu Aulia: Ini Faktanya
-
PP Dinilai Sebagai Dukungan Strategis Atas Perpol 10/2025: Bukan Sekedar Fomalitas Administratif