Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menuding Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tengah mengincar dan mencari kesalahan dirinya beserta adiknya Basturi Tjahaja Purnama yang saat ini menjabat sebagai Bupati Belitung Timur.
"Termasuk BPK juga ngincar adik saya, saya punya bukti, adik saya dari WDP (wajar dengan pengecualian) jadi tidak wajar, saya punya bukti semua, buku satu ditukar, buku dua tiga nggak ditukar," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (2/11/2015).
Ahok menjelaskan, buku I yang dimaksud adalah Ringkasan Eksekutif. Sebelumnya mendapat peredikat wajar dengan pengecualian namun kini menjadi tidak wajar. Padahal Buku II Pemeriksaan Laporan Keuangan dan Buku III Pemeriksaan Kinerja masih dalam status wajar dengan pengecualian.
"Jadi saya berani katakan ada oknum BPK tendensius menyerang saya dan adik saya yang Bupati Belitung Timur, sudah ada buktinya, ada suratnya, ada indikasinya, boleh nggak diaudit ulang? Nggak ada," jelas Ahok.
Mantan Bupati Bupati Belitung Timur itu bahkan mengaku sudah memiliki alat bukti berupa video ketika BPK menukar buku satu, sedangkan buku dua dan tiga tidak ditukar.
"Laporan dia yang September terbit, bukunya BPK masih mencantumkan ada dua Kabupaten, salah satunya Belitung Timur dari WDP jadi tidak wajar, padahal tukar bukunya dua tiga nggak, untuk bisa bikin buku satu, harus tiga dulu, dua dulu, satu dulu, jadi secara prinsip audit, udah nggak betul," katanya.
Untuk itu Ahok menilai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan DKI Jakarta Efdinal tendensius dalam mengaudit pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat. Ahok merasa tidak pernah dimintai keterangan perihal pembelian lahan rumah sakit.
Itu sebabnya, Ahok melaporkan Efdinal ke Majelis Kehormatan Kode Etik BPK RI.
"Saya sudah kirim surat lama kepada majelis kehormatan (BPK RI), nggak dipanggil (Efdinal), nggak diproses, yang adik saya diproses. Terus saya bilang sama adik saya, diam-diam lah nggak usah ngomong kayak abang kamu gitu lho," ujarnya.
"Cuma adik saya orangnya diam saja, cuma saya punya bukti, ada fotokopi semua lengkap, makanya saya katakan ada oknum di BPK tendensius ada politik. Soal Sumber Waras salahnya dimana?, mari kita buktikan," tambah Ahok.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka