Suara.com - Pemerintah mengingatkan para peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah serentak agar jujur dalam mencari dukungan pemilih. Ia menghimbau agar jangan sampai terjadi politik uang, dan tidak menggunakan aset-aset negara selama proses Pilkada.
"Pilkada serentak aturannya jelas, tidak boleh money politik, menggunakan aset negara," kata Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo saat menggelar kegiatan pencanangan 'Gerakan Disiplin Nasional' di Pintu Barat Daya Tugu Monas, Jakarta, Minggu (29/11/2015).
Ia mengakui sampai sekarang masih banyak terjadi konflik dalam prosesi Pilkada serentak. Oleh sebab itu kepada semua pihak dihimbau agar menjaga Pilkada serentak yang kondusif.
"Memang masih ada konflik, saya kira membangun kesadaran demokrasi juga bagian dari disiplin nasional," ujarnya.
Sementara itu, Tjahjo mengingatkan kepada para peserta Pilkada serentak agar tidak melakukan kampanye terbuka diluar jadwal yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jika ada yang melanggar ia meminta kepolisian untuk menertibkan sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
Tjahjo menyindir para calon Kepala Daerah yang akan mengikuti Pilkada serentak masih ada yang belum tahu aturan perundang-undangan.
"Bagaimana calon kepala daerah belum bisa paham aturan. Semua harus taat aturan, KPU juga harus tegas jangan plin-plan. Sejauh ini tidak ada kendala, wajar kalau satu, dua ada riak dan protes. Namun aturan harus ditegakan," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari