Suara.com - Sisi belakang lantai dua kantor Komisi pemilihan Umum Kalimantan Tengah, Minggu (29/11/2015) dinihari sekitar pukul 3.30 WIB terbakar. Untungnya kebakaran tidak merembet ke seluruh gedung karena pihak pemadam kebakaran hanya membutuhkan waktu 30 menit memadamkannya.
Kepala UPT Damkar Palangka Raya Wawan Berlinson mengatakan informasi kebakaran kantor KPU Kalteng itu didapat dari seseorang yang melapor dan langsung mendatangi kantor Damkar Palangka Raya, sehingga personel langsung bergerak ke lokasi dan kurang dari 30 menit berhasil dipadamkan.
"Kami menerima laporan dan kurang tahu apakah polisi atau masyarakat sipil yang datang ke kantor itu. Intinya, api yang membakar gedung belakang lantai dua KPU Kalteng sudah berhasil kita padamkan. Ruangan yang digunakan komisioner KPU Kalteng aman dan tidak ikut terbakar," ucapnya.
Wawan membenarkan ada sejumlah kertas yang terbakar namun belum dapat memastikan apakah lantai dua sisi belakang kantor KPU Kalteng itu dipergunakan untuk penyimpanan arsip. Dia juga tidak dapat memberikan dugaan terkait penyebab kebakaran tersebut.
"Kita juga tidak tahu mengenai aparat kepolisian ada berjaga di kantor KPU Kalteng. Silakan dikonfirmasi langsung ke pihak yang bersangkutan. Intinya kebakaran terjadi sekitar pukul 3.30 WIB dan sudah berhasil dipadamkan pada pukul 4.00 WIB," kata Wawan.
Kantor KPU Kalteng sejak dimulainya tahapan pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada 9 Desember 2015 mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian. Bahkan di depan kantor KPU tersebut terpasang tenda bertuliskan Polda Kalteng yang dipergunakan untuk personel kepolisian.
Pilkada Kalteng yang semula diikuti tiga pasang calon, namun karena ada gugatan dari calon Gubernur/Wakil Gubernur nomor urut satu Sugianto Sabran-Habib H Said Ismail ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, pasangan nomor urut tiga Ujang Iskandar-Jawawi pun dibatalkan KPU RI.
Pilkada Kalteng pun hanya diikuti dua pasangan cagub/cawagub, yakni nomor urut satu Sugianto-Habib dan nomor urut dua Willy M Yoseph berpasangan dengan Wahyudi K Anwar. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres