Suara.com - Sampai siang ini, Polda Metro Jaya belum berhasil mengidentifikasi komunitas sepeda motor matic yang konvoi dengan masuk jalan tol Ancol Timur dan keluar pintu tol Tanjung Prok, Jakarta Utara, pada Minggu (13/12/2015) sekitar jam 04.00 WIB.
Polisi, kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal, masih menyelidikinya.
Iqbal mengatakan perilaku bikers yang konvoi tersebut tidak patut dicontoh. Dia mengimbau masyarakat jangan menirunya.
"Taat peraturan dong. Itu kan bukan sepeda motor besar (CC besar). Jadi sangat berbahaya untuk motor jenis kecil," katanya.
Iqbal mengatakan jalan tol merupakan jalur cepat sehingga tidak tepat kalau dilewati kendaraan ber-CC kecil.
"Itu kan jalan cepat. Ada kapasitas (sepeda motor), ada cc-nya. Jadi harus taat aturannya. Intinya ini negara hukum," kata Iqbal.
Jumlah sepeda motor jenis matic yang pagi tadi masuk jalan tol sekitar 500 unit. Polisi sudah meminta keterangan petugas pintu tol dan PJR untuk menyelidiki kasus tersebut.
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus