Suara.com - Kepala Kepolisian Polda Metro Jaya Tito Karnavian mendukung rencana kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk menggantikan Metromini dengan moda transportasi lain. Sebab Metromini dinilai meresahkan.
"Yang resah pemilik Metromini perorangan, mereka harus paham bahwa selama ini dibiarkan akan merugikan masyarakat," kata Tito di Markas Polda Metro Jaya, Selasa (22/12/2015).
Selain itu, Tito menambahkan bila nantinya dikelola menjadi satu nantinya masyarakat tidak akan resah lagi.
"Jika dikelola jadi satu ada standarisasinya maka Pak Ahok siap untuk memberi subsidi bagi pengemudi," ujarnya.
Pengemudi tidak perlu yang namanya mengejar setoran. "Bukan dengan cara mengejar setoran tapi dia dapet gaji dari rupiah perkilometer itu ide yang luar biasa," katanya.
Setelah melakukan aksi mogok massal, Selasa (22/12/2015) semua Metromini sudah beroperasi dengan normal. Sebelumnya mogok dilakukan selama tiga hari.
Pantauan suara.com, suasana Terminal Blok M saat ini kembali ramai. Tidak terlihat para penumpang menumpuk dan tidak terlihat kembali bus kuning sekolah mengangkut para penumpang. (Nur Habibie)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Plus Minus Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa Restu DPR, Solusi Anti Utang Budi atau Sama Saja?
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!