Ilustrasi pesawat milik maskapai Lion Air (Shutterstock).
Perusahaan Lion Air juga merasa dalam posisi sebagai korban dalam kasus pencurian barang di bagasi penumpang pesawat yang dilakukan porter maskapai tersebut.
"Memang yang tersorot saat ini dalam kasus barang penumpang di bagasi adalah maskapai di tempat (maskapai Lion Air) kami. Namun dalam hal ini kami pun sebetulnya sebagai korban," kata Direktur Teknik Lion Air, Daniel Putut Kuncoro Adi, di kantor PT. Angkasa Pura II, Cengkareng, Banten, Rabu (6/1/2016).
Putut mengatakan Lion Air sudah melaporkan semua informasi kepada Polres Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut dia kasus ini sudah berlangsung sejak lama dan dilakukan secara terorganisir.
"Kami sudah sampaikan ke kapolres bandara. Ini sebetulnya sindikasi yang sudah lama terjadi. Maka ini perlu dicari dan diungkap," ujarnya.
Menurut Putut jumlah kasus kehilangan barang penumpang Lion Air sebenarnya sudah berkurang.
"Secara frekuensi kami punya data, grafiknya menurun. Hal ini indikatornya baik, pengguna jasa kami masih tetap setia, kami sampaikan terima kasih," katanya.
"Memang yang tersorot saat ini dalam kasus barang penumpang di bagasi adalah maskapai di tempat (maskapai Lion Air) kami. Namun dalam hal ini kami pun sebetulnya sebagai korban," kata Direktur Teknik Lion Air, Daniel Putut Kuncoro Adi, di kantor PT. Angkasa Pura II, Cengkareng, Banten, Rabu (6/1/2016).
Putut mengatakan Lion Air sudah melaporkan semua informasi kepada Polres Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut dia kasus ini sudah berlangsung sejak lama dan dilakukan secara terorganisir.
"Kami sudah sampaikan ke kapolres bandara. Ini sebetulnya sindikasi yang sudah lama terjadi. Maka ini perlu dicari dan diungkap," ujarnya.
Menurut Putut jumlah kasus kehilangan barang penumpang Lion Air sebenarnya sudah berkurang.
"Secara frekuensi kami punya data, grafiknya menurun. Hal ini indikatornya baik, pengguna jasa kami masih tetap setia, kami sampaikan terima kasih," katanya.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...