Suara.com - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Budi Gunawan mengatakan tim Datasemen Khusus 88 Antiteror Polri sudah menangkap 18 orang di sejumlah tempat di Indonesia. Operasi penangkapan ini terkait serangan teror bom di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016). Dari jumlah itu, enam di antaranya ditetapkan menjadi tersangka kasus Thamrin.
"Ada 18 yang ditangkap, dan enam terkait bom Sarinah (Jalan MH Thamrin)," kata Budi usai salat Jumat di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Menurut informasi, salah seorang yang ditangkap merupakan alumnus ISIS di Suriah berinisial W. Saat ini, dia sedang diperiksa secara intensif oleh tim Densus 88.
"Kami masih pengembangan kasus Sarinah kemarin, jadi ada beberapa sel jaringan (kelompok teroris ISIS) di Indonesia," ujar dia.
Budi mengatakan sebagian orang yang ditangkap merupakan simpatisan ISIS.
"Iya bagian dari ISIS, masih kami kembangkan. Belum bisa saya buka di sini (ke media)," katanya.
Serangan teror di Thamrin menewaskan tujuh orang yang terdiri dari empat pelaku dan tiga warga tak berdosa serta puluhan orang lainnya luka-luka.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO