Suara.com - Salah satu investor dari Singapura akan membangun pembangkit listrik bio ernergi di Sumatera Selatan. Pembangkit itu berkapasitas 10 MW.
Staf Ahli Gubernur Bidang Perubahan Iklim Najib Asmani mengatakan investor Singapura akan berinvestasi di Sumsel dengan membangun pembangkit listrik. Perusahaan atau investor tersebut akan memanfaatkan lahan kosong yang ada di daerah ini untuk menanam bahan bakunya seperti rumput gajah yang kemudian dikelola menjadi sumber energi listrik.
Pembangunan pembangkit listrik sekaligus penyediaan bahan baku itu membutuhkan dana sekitar Rp80 miliar. Dia mengatakan investor tersebut menyatakan siap sehingga pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan penandatanganan kerja sama.
Menurut dia, pembangunan pembangkit listrik itu cukup besar manfaatnya bagi daerah terutama untuk menerangi masyarakat sekitar. Namun, yang tidak kala pentingnya pembangunan pembangkit listrik tersebut untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada di daerah ini.
Dia menambahkan hutan Sumsel masih luas termasuk yang sudah terbakar, dan itu dapat dimanfaatkan untuk pengadaan bahan baku bioernergi.
Sebelumnya Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel H Mukti Sulaiman saat rapat rencana investasi bioenergi beberapa waktu lalu mengatakan, pihaknya menyambut baik investor yang akan memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami kembali.
Lahan kosong itu akan ditanami berbagai jenis tanaman atau sumber bahan bioenergi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak