Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta kepada relawannya langsung mengumumkan jika sudah terkumpul dukungan 1 juta KTP warga untuk dia maju di Pilgub Jakarta 2017. Ahok maju secara independen.
"Ya kalau dia (Teman Ahok) kalau sudah (1 juta KTP) harus deklarasi dong, masa mengecewakan orang kumpulkan 1 juta (KTP)," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/1/2016).
Sejauh ini komunitas Teman Ahok sudah mencapai dukungan KTP sebanyak 630.000. Namun belum melalui hasil verifikasi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD).
Ahok sejauh ini mengaku bersedia bakal maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017 melalui jalur non partai apabila relawannya tersebut telah berhasil mengumpulkan 1 juta dukungan.
"Ya kelihatannya mereka (Teman Ahok) maunya seperti itu ya. Ya dong (akan maju independen), kalau kita pikir mereka mau seperti itu, ya silahkan saja," ujarnya.
Menurut mantan Bupati Belitung Timur ini, Teman Ahok tidak masalah dalam pertarungan di Pilgub DKI nanti dirinya bakal menggandeng siapa untuk menjadi wakilnya. Baik itu dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun kembali duet dengan Djarot Saiful Hidayat yang saat ini masih menjabat sebagai Wagub DKI.
"Kalau wakil mereka nggak masalah. Mereka kalau saya minta suruh carikan pun mereka mau carikan. Dan mereka pun tidak keberatan, kalau saya mau terus dengan Djarot," jelas Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'