Suara.com - Partai Golkar telah menyatakan sikap resmi bergabung ke Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal ini berdasarkan keputusan Golkar yang diambil melalui forum keputusan Rapat Pemimpin Nasional (Rapimnas) beberapa waktu lalu.
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengaku tak masalah dengan merapatnya Partai Golkar mendukung pemerintahandan membuat pendukung barisan Koalisi Merah Putih berkurang.
"Nggak papa. Nggak ada masalah," ujar Fadli setelah menghadiri peluncuran buku Mochtar Riady yang berjudul "Manusia Ide" di Hotel Aryaduta Jakarta Jalan Prapatan, Jakarta Pusat, Rabu (27/1/2016) malam.
Fadli yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini mengaku sudah siap apabila partai politik yang sebelumnya ada di barisan KMP satu persatu keluar dari barisan Parpol yang mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa pada Pilpres 2014 lalau.
"Saya kira kita dari dulu sudah siap (ditinggalkan parpol yang merapat ke pemerintahan). Nggak ada masalah," jelas Fadli.
Sebelum Partai Golkar menyeberang dari Koalisi Merah Putih, partai lainnya sudah terlebih dahulu memberikan dukungan ke pemerintah. Seperti Partai Amanat Nasional yang awalnya menjadi mitra utama Koalisi Merah Putih. Partai lain yang mulai mendekat ke pemerintah adalah PPP dan PKS. Namun, sejumlah petinggi PKS menegaskan akan tetap menjadi partai oposisi meski sejumlah pimpinannya bertemu Jokowi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!