Suara.com - Jorge Lorenzo mulai melancarkan perang urat syaraf jelang bergulirnya musim baru balapan MotoGP 2016. Juara dunia 2015 itu menyampaikan sinyalemen optimismenya pertahankan mahkota MotoGP.
Hadirnya Michelin sebagai pemasok ban tunggal gelaran MotoGP musim ini menggantikan Bridgestone, jadi dasar utamanya. Lorenzo menilai kehadiran Michelin membuat performa motor Movistar Yamaha M1-nya kian optimal.
Hal itu bisa dilihat dari hasil tes pramusim selama dua hari di Sirkuit Sepang, Malaysia, 1-2 Februari lalu. Bahkan, di hari pertama tes, Lorenzo tampil sebagai yang tercepat dengan waktu 2 menit 0,684 detik.
Dan, di hari kedua, kemarin, meski jadi yang tercepat kedua setelah Danilo Petrucci (Octo Pramac Yakhnich/Desmosedici GP15), catatan waktu Lorenzo justru lebih tajam.
Tercatat, catatan waktu Lorenzo 0,529 detik lebih cepat di tes hari kedua setelah mencatatkan waktu 2 menit 0,155 detik. Catatan ini hanya terpaut 0,06 detik dari Petrucci.
"Ini memang baru hari kedua, baru di Sepang--kita harus sabar menunggu hasil tes lainnya di Phillips Island dan Qatar--tapi saya merasa performa saya lebih baik dari tahun lalu," ujar Lorenzo.
"Saya tidak tahu berapa lama kami bisa mempertahankan perasaan ini di masa depan. Tapi, (sekali lagi) untuk saat ini saya merasa lebih baik dengan ban Michelin dibanding Bridgestone," lanjut Lorenzo. (Crash)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
Jejak Karier Mentereng Mayjen Agustinus Purboyo, Kini Pimpin 'Pabrik' Jenderal TNI AD Seskoad
-
Apa Ketentuan Pengangkatan Honorer PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Aturan KemenpanRB
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Masih Tunggu Persetujuan Orang Tua, SMAN 72 Belum Bisa Belajar Tatap Muka Senin Besok
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Menjadi Pusat Event Besar
-
Hasto Kristiyanto Ikut Start 10K BorMar 2025: Mencari Daya Juang di Bawah Keagungan Borobudur