Suara.com - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan membantah anggapan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mengatakan pihak Istana tidak suka dikritik Presiden ke-6 Indonesia tersebut.
"Nggak ada. Kami senang dikritik. Kritik supaya kami lebih canggih lagi," kata Luhut di Jakarta, Selasa.
Menurut purnawirawan jenderal TNI tersebut pemerintah tidak ingin mempretensi diri sebagai pihak yang paling benar. Luhut mengakui pemerintahan saat ini masih memiliki kekurangan.
"Kami senang, menerima, dan mengundang (untuk memberi kritik). Di mana kekurangannya, kami cari perbaikan," kata Luhut.
Sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono atau yang akrab disapa SBY menyatakan dalam tayangan wawancara kepada dirinya yang ditampilkan pada situs berbagi video gratis YouTube bahwa ada orang dalam lingkaran Istana tidak suka dikritik olehnya.
Menurut dia orang yang dimaksud tersebut merupakan individu yang sering mengkritik SBY saat masih menjabat dan kini berada di Istana.
Mantan presiden ke-6 tersebut kini sudah jarang tampil di media. Namun ia masih aktif berkomentar mengenai pemerintahan melalui sosial media seperti Twitter, Facebook, dan YouTube. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
Terkini
-
Anggota DPRD Singgung Nias Merdeka, Mengapa Pejabat Daerah Mulai Lempar Pernyataan Kontroversial?
-
Momen Langka di Hari Ibu PDIP: Megawati Bernyanyi, Donasi Bencana Terkumpul Rp 3,2 Miliar
-
LPSK Ajukan Restitusi Rp1,6 Miliar untuk Keluarga Prada Lucky yang Tewas Dianiaya Senior
-
Viral Video Main Golf di Tengah Bencana Sumatra, Kepala BGN Dadan Hindayana Buka Suara
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!
-
Amankan Nataru, Satpol PP DKI Sebar 4.296 Personel
-
Kemenkes Waspadai Leptospirosis Pascabanjir, Gejalanya Mirip Demam Biasa tapi Bisa Mematikan
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh