Suara.com - Misteri kematian karyawan PT. Telkom Indonesia, Bagus Budi Wibowo, terungkap. Menurut keterangan polisi, Bagus meninggal karena murni kecelakaan.
"(Iya) murni kecelakaan, tapi masih dikembangkan," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Jakarta Pusat AKP Bremen Enrico, Selasa (16/2/2016).
Awalnya, Bagus disebut sebagai korban perampokan dan tewas setelah didorong ke luar dari Metromini 640 jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang pada Kamis (11/2/2016). Tapi, belakangan supir Metromini, Muhammad Sasih, ketahuan hanya mengarang cerita dan setelah itu dia ditetapkan menjadi tersangka.
"Yang jelas kan itu dia kena soal kelalaiannya. Pasal 124 ayat 1 huruf e itu kan setiap angkutan umum yang berjalan harus menutup pintu, itu kelalaiannya," katanya.
Sementara, kernet Metromini bernama Muhamad Endang (35) masih berstatus saksi.
Saat kejadian, kondisi di dalam Metromini hanya ada tujuh orang, yakni sopir, kernet, Bagus, dan empat orang lainnya.
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN