Suara.com - Aparat kepolisian belum bisa memastikan adanya unsur pidana dalam kasus tewasnya Fredy Djajadi saat mengikuti lomba makan ayam Kentucky Fried Chicken (KFC). Hingga kini, polisi masih terus menyelidiki.
"Perbuatan jahat atau pidana yang melanggar perbuatan pidana itu belum bisa kami pastikan. Maka dari itu kita mulai dari pemeriksaan saksi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal di kantornya, Minggu (13/3/2016).
Selain pemeriksaan saksi, polisi masih menunggu hasil autopsi jenazah korban. Dari situ, kata Iqbal, polisi baru bisa menyimpulkan apakah ada unsur kelalaian panitia atau tidak.
"Ya tersedak nanti dokter yang akan diaknosa. Setelah itu ada kelalaian. Kelalaian dari panitia yang tidak mengawasi dan sebagainya," ujarnya.
Lebih lanjut Iqbal mengatakan polisi juga menyelidiki apakah lomba berhadiah miliaran rupiah tersebut sudah sesuai prosedur atau tidak.
"Kami akan lakukan tahapan-tahapan. Apakah ada pelanggaran SOP (Standart Operasional Prosedur) pelanggaran-pelanggaran kelalaian, atau ada perbuatan pidana. Maka dari itu kami adakan tahapan penyelidikan," ujarnya.
Fredy meregang nyawa saat mengikuti lomba makan ayam bertema "Makan 5 Menit, Menang 5 Miliar" di KFC Taman Semanan, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta barat pada Jumat (11/3/2016) siang. Korban diduga meninggal karena tersedak ayam.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini