Suara.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan pihaknya tak akan menyerang negara lain dengan kekuatan nuklir asakan tak mengusik kedaulatana negaranya. Dia juga berjanji akan ikut aktif dalam menjaga stabilitas keamanan global.
Hal ini disampaikan Jong-un dalam Kongres Partai Buruh ketujuh hari ini, Minggu (8/5/2016). Kongres tersebut diselenggarakan untuk menentukan pemimpin baru Korea serta merancang agenda Korut di tahun mendatang .
"Ini adalah tujun partai kami yaitu menciptkan perdamaian dunia, dan kami akan terus memperjuangkannya," kata Jon-un seperti dikutip laman Korea Central News Agency.
Selain itu, pihaknya juga bersedia melakukan perundingan dengan pihak terkait guna membicarakan soal kebijakan global nuklir.
Sebelumnya diberitakan, sejak Januari lalu Korut setidaknya telah unjuk kekuatan dengan melakukan uji senjata nuklir sebanyak empat kali, sekaligus peluncuran satelit pada Februari lalu. Padahal, PBB telah memberikan sanksi pada Korut agar tak melakukan tes nuklir yang dianggap membahayakan perdamaian dunia. (The Guardian)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
Terkini
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara
-
Mendagri Minta PKK Papua Pegunungan Pastikan Program Tepat Sasaran
-
Geger Tragedi Alvaro, Aturan Lapor Anak Hilang 1x24 Jam Masih Relevan?
-
Anggota Komisi IV Bela Raja Juli, Sebut Menhut Cuma Kebagian 'Cuci Piring' Soal Kerusakan Hutan
-
Mendagri: Digitalisasi Bantuan Sosial Dibutuhkan untuk Ketepatan Sasaran Penyaluran
-
Menhut Raja Juli Soal Sentilan 'Tobat Nasuha' Banjir Sumatra: Gus Imin Sudah Minta Maaf Via WA
-
UMP Jakarta 2026 Bisa Tembus Rp 6 Juta? Begini Respons Pramono Anung
-
Bahlil Minta Cak Imin Taubat Nasuha Juga, Tegaskan Evaluasi Menteri Hanya Hak Presiden
-
Ancaman Belum Selesai, Indonesia Disebut Belum Usai dengan Siklus Bencana
-
Pemerintah Beri Relaksasi Pelunasan Biaya Haji untuk Calon Jemaah di Tiga Provinsi