Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud menjalani pemeriksaan laboratorium dan darah di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta, Sabtu. Hal ini menyusul penggeladahan di ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan dan ditemukan adanya narkotika jenis sabu dan ekstasi pada Selasa (10/5/2016).
Dirwan mengatakan, pemeriksaan dirinya di BNN dilakukan untuk membuktikan bahwa dirinya tak menggunakan narkotika.
"Kemarin sudah dites urin negatif. Jauh, saya tidak pakai apa yang dikatakan, nanti kita buktikan saja, hasilnya kita lihat lagi," ujar Dirwan di Kantor BNN, Cawang, Jakarta, Sabtu (14/5/2016).
Dirinya menduga temuan narkotika di Ruang kerjanya merupakan sebuah jebakan. Pasalnya, jebakan tersebut pernah dialaminya dirinya, sebelum Dirwan menjadi Bupati Bengkulu Selatan.
"Ya barangkali terjebakan. Dulu, ketika saya masih mengurus di Mahkamah Konstitusi (MK), saya digiring juga narkoba," ucapnya.
Kata Dirwan, meski dituduh menggunakan Narkoba, dirinya mengaku tak pernah menggunakan barang haram itu.
"Saya dulu memang dikatakan obat, tapi, saya tidak pernah sama sekali," kata Dirwan.
Dirwan menduga, oknum yang menjebaknya adalah salah satu lawannya saat bertarung di pemilihan kepala daerah serentak.
"Paling tidak saya pikir orang-orang yang seberang sana. Tidak perlu dibilang lah (namanya) nanti terungkap, ya, nanti nanti," jelasnya.
Dirwan menambahkan, akan membantu BNN untuk mengungkap kasus temuan narkotika di ruangannya.
"Jadi, silahkan. Saya minta dengan BNN, saya akan bantu untuk ungkap ini, bekerjasama dengan BNN, saya akan mengungkap semua ini. Paling tidak, saya katakan, orang yang menjudge saya ini sudah berhasil satu langkah," ungkapnya.
Seperti diketahui, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu, Selasa (10/5/2016) menggeledah kantor ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud yang berada di Jalan Raya Padang Panjang Nomor 1 Manna Bengkulu Selatan, dan menemukan narkotika jenis sabu dan ekstasi.
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!