Suara.com - Seorang warga Inggris yang hampir saja terbang bersama pesawat EgyptAir MS804 mengungkapkan kisahnya. Karena perubahan rencana di menit-menit akhir, ia batal terbang bersama pesawat nahas yang jatuh ke Laut Mediterania, Kamis 19 Mei 2016 lalu.
Ian Phillips, si lelaki Inggris, bekerja sebagai kuris untuk sebuah perusahaan pengiriman surat bernama CMS Network. Phillips bertugas mengantarkan dokumen-dokumen amat penting dengan tangannya sendiri ke tempat tujuan.
Rabu pagi, Phillips mendapat telepon dari seseorang yang menawarinya pekerjaan, di mana ia harus terbang ke Kairo, Mesir.
"Saya sudah melakukan pekerjaan ini selama empat setengah tahun," kata Phillips kepada Newsweek.
Ia kemudian menerima tawaran tersebut. Ia lalu mempersiapkan paspor dan berkemas.
"Kemudian, ketika saya pulang (ke rumahnya) saya mendapat telepon dari bos saya yang mengatakan pekerjaan saya dibatalkan... Jika saja mereka jadi memberikan pekerjaan itu, tentu saya sudah ada di atas pesawat itu. Mereka berencana menerbangkan saya dari London ke Paris pada saat waktu makan siang dan kemudian saya akan mengejar penerbangan malam dari Paris ke Kairo," terang Phillips panjang lebar.
Phillips menyampaikan empatinya kepada mereka yang ada di atas pesawat nahas tersebut.
Pada laman Facebooknya, lelaki berusia 48 tahun itu mengungkapkan kelegaannya karena pekerjaannya dibatalkan di menit-menit terakhir.
Sementara itu, nasib seorang lelaki Prancis tak sebaik Phillips. Pascal Hess, si lelaki Prancis, juga hampir saja batal naik pesawat tersebut setelah kehilangan paspornya. Namun, akhirnya ia berhasil naik pesawat tersebut.
Pascal diyakini sebagai satu dari 15 warga negara Prancis yang ikut pesawat terfsebut. Surat kabar Prancis La Depeche menulis, Pascal tidak tidur selama berhari-hari sebelum terbang karena memikirkan paspornya yang hilang.
Fotofgrafer asal Evreux, Normandia tersebut juga tampak ragu tentang penerbangannya menuju Kairo. Ia berencana melakukan liburan selama 10 hari di Mesir. (News.com.au)
Tag
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Jejak Korupsi POME: Dari Kantor ke Rumah, Kejagung 'Kunci' Pejabat Bea Cukai
-
'Spill' Blueprint Gen Z Ideal Versi Megawati: Cerdas, Melek Politik, dan Merawat Bumi
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi