Suara.com - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti hari ini berkoordinasi dengan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk penyerahan semua alat bukti kasus pembunuhan terhadap Wayan Mirna Salihin dengan tersangka utama Jessica Kumala Wongso.
"Jadi besok paling lambat akan tahap dua terhadap Jessica, kami serahkan ke jaksa penuntut umum di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat," kata Krishna di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (26/5/2016).
Hal ini menyusul perkembangan terbaru, dimana Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta menyatakan berkas perkara kasus pembunuhan Mirna lengkap atau P21.
Krishna menyebutkan jumlah barang bukti yang akan diserahkan lebih dari 37 buah.
"Barang bukti ada 37 lebih dan dokumen-dokumen lain.Termasuk CCTV, semua barang barang disita, semua hasil di laboratorium forensik kami kumpulkan, dan kita serahkan," ujar Krishna.
Terkait P21 kasus pembunuhan Mirna, Krishna mengucapkan terimakasih kepada jaksa peneliti Kejadi DKI Jakarta.
"Ada kerjasama yang baik jaksa peneliti yang sangat teliti sekali memberikan masukan pada berkas ini dan kami penuhi," kata Krishna.
"Alhamdulillah penyidikan dinyatakan selesai lengkap. Hasilnya nanti lihat di pengadilan. Bagaimana seperti apa sidangnya, penyidikan yang kita lakukan semuanya akan terbuka di pengadilan. Bersalah atau tidak dipengadilan," Krishna menambahkan.
Mirna meninggal dunia usai meneguk es kopi Vietnam bercampur zat sianida di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, pada Rabu (6/1/2016).
Saat peristiwa terjadi, di meja yang sama, Mirna ditemani dua kawan, Jessica dan Hanie. Mereka merupakan teman sekampus di Billy Blue College of Design, Sidney, Australia. Mereka lulus 2008.
Jessica ditangkap saat berada di Hotel Neo, Mangga Dua, Jakarta Utara, Sabtu (30/1/2016) sekitar pukul 07.45 WIB
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta