Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahajo Kumolo bersama dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) serta pihak dari PT. Jakarta International Expo (JIExpo) kini resmi membuka acara Jakarta Fair Kemayoran 2016.
Tjahajo dalam kata sambutannya mengatakan Jakarta Fair merupakan pameran terbesar di Indonesia yang hadir untuk memperingati ulang tahun Jakarta.
"Jakarta Fair merupakn pameran tahunan terbesar di Indonesia untuk memperingati ulang tahun Jakarta," kata Tjahjo di Panggung Utama Jakarta Fair Kemayoran 2016, Arena JIExpo Kemayoran, Jumat (10/6/2016) malam.
Selain itu Mendagri juga berharap adanya pameran tahunan ini dapat meningkatkan investasi di Jakarta serta meningkatkan pendapatan asli daerah Jakarta.
"Kami Mendagri berharap penyelengar Jakarta Fair 2016 dapat mendorong investasi dan volume perdagangan di Jakarta, dan terciptanya untuk lapangan kerja," katanya.
"Peringatan Jakarta fair tetap memberikan layanan hiburan yang murah. Ayo kita nikmatin Jakarta Fair Kemayoran," tambah Tjahjo.
Selain itu Ahok dalam kata sambutannya mengharapkan dengan adanya Jakarta Fair ini seluruh masyarakat Jakarta maupun wisatawan yang tengah ada di Jakarta bisa menikmati.
"Semua yang hadir ke tempat ini bahagia, bisa menikmati. Di ulang tahun ke 489 masuk Jakarta baru ful digital, ful smart city, dan menjadi temapt wisata semua orang," kata Ahok.
Diketahui, PT. Jakarta International Expo (JIExpo) bersama Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan Jakarta Fair dalam rangka memeriahkan HUT Kota Jakarta ke-489. Adapun Jakarta Fair 2016 ini bertema 'Jakarta Fair Semangat Membangun Negeri'.
Acara ini akan berlangsung mulai hari ini 10 Juni hingga 17 Juli 2016. Jakarta Fair 2016 dibuka setiap hari selama bulan Ramadan, untuk Senin hingga Kamis dari pukul 15.30 WIB hingga 22.00 WIB, sedangkan Jumat ditutup pukul 23.00 WIB.
Sedangkan Sabtu dan Minggu dan hari libur nasional Jakarta Fair dibuka mulai pukul 10.00 WIB sampai 23.00 WIB.
PT JI EXPO juga akan memberikan takjil kepada 2.000-3.000 pengunjung yang datang setiap harinya.
Untuk masuk ke Jakarta Fair 2016, pengunjung hanya membayar tiket masuk setiap Senin seharga Rp20.000, untuk Selasa sampai Kakis Rp25.000. Sedangkan akhir pekan Jumat-Minggu dan hari libur nasional tiket masuk seharga Rp30.000.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot