Suara.com - Banjir akibar dari meluapnya air sungai Bengawan Solo, Minggu (19/6/2016), tidak ayal menyerang semua yang ada termasuk rumah pribadi Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo. Rumah pejabat daerah ini terendam banjir bersama 55 kepala keluarga (KK) lainnya di RT 1/RW 9 Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo.
Hadi Rudyatmo, di tengah-tengah memimpin langsung evakuasi warga yang terkena banjir mengatakan, air masuk ke kampungnya Pucangsawit karena pintu sebelah timur Sungai bengawan Solo di Jurug rusak dan tidak bisa ditutup. Ia mengatakan, kondisi ini diperparah karena pompa penyedot banjir di dekat Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Wonosaren, Solo, juga rusak. Hal ini yang mengakibat air dari Sungai Bengawan Solo masuk ke kampung tersebut.
Dikatakannya, kedalaman air yang masuk ke rumah Wali Kota Surakarta tersebut sudah mencapai sekitar 30 sentimeter, sementara genangan air di jalan depan rumahnya berkedalaman sekitar 1,5 meter.
Air bah dari Sungai Bengawan Solo masuk ke rumah Wali Kota Surakarta pada Minggu dini hari dan pada pagi hari mulai berkurang. Tetapi situasi cuaca di daerah hulu sungai Bengawan Solo masih diselimuti mendung tebal dan apabila sewaktu-waktu turun hujan bukan tidak mungkin banjir akan bertambah besar.
Hadi Rudyatmo yang akrab dipanggil Rudy mengatakan, untuk sementara warga yang terkena banjir diungsikan ke rumah-rumah warga yang tidak kebanjiran.
"Ya, saya tengah malam sibuk menyelamatkan barang-barang agar tidak terkena banjir dengan anak-anak dan juga menyelamatkan warga kami yang kebanjiran. Mudah-mudahan tidak hujan lagi agar air segera surut," katanya.
Banjir kali ini memang cukup besar dibanding tahun-tahun lalu dan banjir kali ini tidak saja menggenangi rumah penduduk tetapi juga banyak ternak babi kebanjiran.
"Ya, tadi anak-anak dapat seekor babi yang masih hidup terbawa banjir," ujarnya.
Menyinggung mengenai kerugian akibat banjir, Rudy mengatakan, sementara ini belum diketahui dan baru didata, tetapi yang jelas tidak ada korban jiwa dan bantuan juga terus disampaikan kepada warga yang membutuhkan akibat banjir tersebut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh