Suara.com - Pengelola OLX -- situs web iklan baris di Indonesia yang difokuskan untuk membeli dan menjual produk serta jasa secara daring -- menyesalkan terjadinya kasus penipuan dan percobaan pemerasan yang menimpa Muhamad Ridwan pada Sabtu (2/7/2016) lalu.
"Kami turut menyesal atas kejadian yang dialami oleh saudara Muhamad Ridwan. Modus penipuan dan penipuan disertai pemerasan selalu berkembang, baik melalui media online maupun secara offline," kata Public Relation Manager Amelia Virginia kepada Suara.com, hari ini.
Setelah mengetahui kasus yang menimpa Ridwan, kata Amelia, saat ini OLX telah memblokir akun penjual--berikut iklannya--dan siap mendukung penyelidikan polisi jika dibutuhkan.
Amelia mengatakan OLX juga senantiasa mengingatkan agar masyarakat terus berhati-hati dalam bertransaksi, dan menyarankan agar pembeli-penjual dapat melakukan transaksi secara langsung (Cash on Delivery/COD) sehingga kedua belah pihak dapat bertransaksi secara aman dan nyaman.
Ridwan menjadi korban penipuan melalui situs jual beli OLX. Penipuan terjadi pada Sabtu (2/7/2016) ketika dia akan membeli sepeda motor Honda GL Pro jenis Japstyle berwarna merah yang berasal dari Klaten, Jawa Tengah.
"Di OLX bertuliskan judul Honda GL Pro Japstyle tahun 1992 sehat," kata Ridwan kepada Suara.com, Selasa (5/7/2016).
Setelah itu, dia mengirim pesan kepada penjual motor untuk memastikan barang dan harganya.
"Kemudian dia bales oleh si penjual 'iya benar harganya Rp4 juta,'" kata Ridwan.
Selanjutnya obrolan mereka berlanjut lewat BBM. Di akun BBM-nya, atas nama Eva Yulia dengan nomor pin 5FF167ED.
"Di akun BBM-nya bertuliskan Eva Yulia, dalam pikiran saya mungkin itu akun BBM milik istrinya karena dia bilang itu milik istrinya. Asep Samuji dia orang yang ingin menjual motornya melalui OLX," kata Ridwan.
Selanjutnya, pelaku mengirimi gambar-gambar sepeda motor GL jenis Japstyle kepada Ridwan. Pelaku juga mengirimi salinan KTP yang beralamt di Jalan Raya Pasar Redo, Kota Malang, Jawa Timur.
Singkat cerita, Ridwan tertipu Rp1 juta rupiah.
Senin (4/7/2016) sekitar pukul 11.00, tiba-tiba Ridwan dihubungi orang yang mengaku anggota bea cukai Bandara Soekarno-Hatta bernama Surya Pahmi. Dia bilang motor yang dikirimkan oleh Asep tidak cocok nomor rangkanya dengan BPKB.
"Lalu saya dituduh penadah karena telah menerima barang curian, kata Surya Pahmi itu. Saya diancam sebagai penadah dan diancam akan membawa Kapolres Bandara Soetta beserta awak wartawan, karena saya dituduh sebagai penadah," kata Ridwan.
"Saya kaget dan setelahnya Surya yang mengaku petugas dari anggota bea cukai meminta uang kepada saya senilai Rp4 juta. Menurutnya uang tersebut agar kapolres bandara dan awak wartawan tidak datang ke rumah saya. Lalu saya menelpon Asep dan saya bilang kalau Asep itu penipu. Setelah itu saya lapor ke Polsek Tanjung Priok agar orang yang bernama Asep Samuji dapat di tindaklanjuti," Ridwan menambahkan
Tag
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan