Sejumlah kader partai Golkar dikabarkan masih ada yang tidak setuju dengan keputusan partai yang mengusung calon petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017. Lantas bagaimana tanggapan Ahok?
"Gue mah santai saja sudah. Terserah dia lah setuju nggak setuju. Pusing amat," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/8/2016).
Menurut Ahok keputusan partai Golkar sudah bulat mengusung dirinya di Pilkada 2017 bersama dengan Partai Nasdem dan Hanura.
"Yang penting kan sekarang dia sudah putuskan, kita pendaftaran 19 sampai 21 September. Ya tunggu saja. Santai aja. Masih lama kok (pendaftaran). 17 Agustus saja belum. Jadi masih sebulan lebih," ujarnya.
Mantan Bupati Belitung Timur ini pasrah apabila satu dari tiga partai pengusungnya di Pilkada 2017 menarik dukungan. Apalagi kata Ahok pendaftaran dari calon independen sudah ditutup oleh KPUD DKI Jakarta. Sehingga satu juta dukungan KTP yang sudah berhasil dikumpulkan Teman Ahok tidak lagi berlaku.
"Nggak ikut (Pilgub 2017) dong. Bagaimana mau ikut? (Kalau satu partai menarik dukungan)," ucap Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah