Suara.com - Orangutan yang hidup di kebun binatang Australia telah menciptakan musik jazz dengan harapan bisa membantu kesadaran tentang penderitaan primata berbulu.
Pij Olijnyk, seorang pawang, mengatakan dia mencari jalan untuk menghibur Kluet, orangutan asal Sumatera berusia 21 tahun yang hidup di Kebun Binatang Adelaide.
Pada suatu waktu, Pij memperlihatkan beberapa foto dan video di ponselnya kepada Kluet. Setelah orangutan itu bisa memainkan ponsel dengan menggesekkan layar, Pij lalu memperkenalkan Kluet sebuah aplikasi menciptakan musik.
"Dia sangat menyukainya," kata Pij. "Dia mulai memainkan riff dan beberapa hal menakjubkan," kata Pij dalam sebuah video yang diposting di Facebook, Jumat (19/8/2016).
"Dan saya berpikir ini brilian," kata dia.
Kebun binatang itu menjual lagu berdurasi 30 detik berjudul Give me a Klue, di mana Kluet memainkan drum dan piano.
Penjualan itu nantinya untuk menandai hari orangutan sedunia dan semua dana akan disalurkan untuk membantu konservasi hewan.
Kini tinggal 7 ribu ekor orangutan di Sumatera yang tersisa di alam liar. Spesies itu terancam punah dan bahkan bisa punah dalam 10 tahun mendatang.
"Orangutan sangat cerdas, jadi kami mencari cara baru untuk berinteraksi dengan mereka dan membuat hari mereka menarik, menantang dan menyenangkan," kata Pij.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis