Suara.com - Seorang video blogger asal Rusia terancam hukuman penjara gara-gara berburu Pokemon Go di gereja. Dia dijerat hukuman lima tahun kurungan.
Ruslan Sokolovsky, 22, pada Agustus lalu kedapatan bermain Pokemon Go di Gereja Ortodoks Yekaterinburg. Akibatnya, seperti dilansir Fortune pada Selasa (6/9/2016), Sokolovsky harus mendekam di jeruji besi selama dua bulan ke depan sambil menunggu proses sidang.
Otoritas keamanan Rusia sebelumnya memang telah melarang bermain Pokemon Go di gereja, dengan ancaman bui jika tetap dilakukan. Menurut mereka, hal ini merupakan perilaku ekstremis yang menghina agama.
Sayangnya, Sokolovsky mungkin melihat itu sebagai 'tantangan'. Ia malah menaruh video yang memperlihatkan dirinya sedang bermain Pokemon Go di gereja. Para pengguna media sosial di Rusia pun kini meluncurkan tagar #FreeSokolovsky sebagai bentuk dukungan dan protes terhadap penahanannya.
Sokolovsky diketahui memang kerap menaruh video provokasi di Youtube. Sebelumnya, pada tahun ini, ia membuat video yang mempromosikan atheisme. Selain itu, ia pernah pula membuat video yang mengecek pendeta Ortodoks Rusia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
KPK Bantah Intervensi dari Istana Gegara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
-
Skandal DPRD Gorontalo: "Rampok Uang Negara" dan Selingkuh, Anggota PDIP Ini Langsung Dipecat!
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi