Suara.com - Anggota Komisi I DPR Charles Honoris akan mempertanyakan program kerja calon Kepala Badan Intelijen Negara Komjen Pol Budi Gunawan (BG). Salah satu fokus pertanyaannya adalah bagaimana memperbaiki koordinasi antara BIN dan penegak hukum lainnya.
Dia mencontohkan, peristiwa 9 November atau yang dikenal 911 di Amerika Serikat. Kongres Amerika Serikat mengeluarkan laporan kasus 911 ini terjadi karena lemahnya koordinasi CIA dengan penegak hukum. Sehingga informasi dari CIA tidak ditindaklanjuti dengan baik oleh penegak hukum.
"Karena tantangan koordinasi yang baik antara Badan Intelijen dengan penegak hukum bukan saja terjadi hanya di Indonesia tapi juga dihadapi instansi intelijen di dunia," kata Charles di DPR, Selasa (6/9/2016).
Dia menilai, kepemimpinan Budi Gunawan bisa memperbaiki koordinasi ini. Dirinya juga yakin, KaBIN baru ini bisa membangun komunikasi dan koordinasi baik internal maupun antar lembaga, termasuk dengan kekuatan militer. Selain itu, Charles juga meyakini Budi Gunawan bisa melakukan perubahan sehingga kinerja BIN lebih efektif lagi.
"Saya rasa sudah tidak relevan lagi ya bicara militer atau sipil, yang penting adalah sosok dan saya rasa pak Budi Gunawan mampu untuk memimpin lembaga intelijen," ungkapnya.
Sebelumnya, Mensesneg Pratikno menyerahkan surat penunjukan Wakapolri Budi Gunawan menjadi KaBIN menggantikan Sutiyoso pada Jumat (2/9/2016). Surat ini diterima oleh Ketua DPR Ade Komarudin dan pimpinan DPR lainya.
Surat itu pun dibacakan dalam paripurna, hari ini, Selasa (6/9/2016). Rencananya, fit and proper test untuk KaBIN ini akan dilakukan oleh Komisi I DPR pada Rabu (7/9/2016).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf