Tim panitia seleksi para bakal calon anggota Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu periode Tahun 2017-2022 tidak hanya menunggu kedatangan para calon. Timsel yang dipimpin oleh Saldi Isra tersebut juga akan bergerak aktif untuk menjemput para bakal calon yang dinilai punya kompetensi dalam memegang KPU dan Bawaslu.
"Ada juga yang akan kita undang, yang dinilai berpotensi, karena mungkin mereka malu untuk melamar," kata Saldi di gedung Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (8/9/2016).
Meski masuk dalam daftar bakal calon, Pakar Hukum Tata Negara tersebut menegaskan bukan berarti menjadi jaminan untuk memudahkan yang bersangkutan lolos. Kata dia, tetap akan dinilai, dan tidak ada perbedaan.
"Tapi tidak ada jaminan yang diundang lolos dengan mudah," kata Saldi.
Hal yang sama juga disampaikannya terkait Komisioner lama yang ingin kembali maju. Kata dia, jika ingin maju, maka yang bersangkutan harus mengikuti proses dari awal sama seperti yang lainnya.
"Ya, itu tidak apa-apa, kalau ada yang mau kembali, tetapi harus ikut proses dari awal, tidak ada yang beda dengan yang lain," kata Saldi.
Berikut adalah sebelas orang yang ditunjuk Jokowi menjadi anggota Timsel, Saldi Isra sebagai Ketua Timsel, Ramlan Surbakti, Soedarmo, Widodo Ekatjahjana, Valina Singka Subekti, Hamdi Muluk, Nicolaus Teguh Budi Harjanto, Erwan Agus Purwanto, Harjono, Betti Alisjahbana, dan Komarudin Hidayat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta