Suara.com - Presiden Joko Widodo memberikan herwan kurban berupa sapi seberat 1,5 ton. Itu diberikan lewat Masjid Istiqlal Jakarta.
Pemberian sapi itu dilakukan dalam rangka Idul Adha 1437 Hijriyah, Senin (12/9/2016) besok. Selain Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla juga memberikan hewan kurban.
"Sudah ada di penampungan. Punya Presiden itu beratnya 1,5 ton. Kalau punya Wakil Presiden beratnya 1,3 ton," kata ketua panitia penyelenggara ibadah qurban Masjid Istiqlal, Syamsudin, Minggu (11/9/2016).
Kedua sapi tersebut berasal dari Tuban, Jawa Timur.
"Di bawa dulu ke Cibinong, kemudian diantarkan ke Istiqlal. Kita tidak tahu harganya berapa, kita cuma diberi tahu beratnya," kata Syamsudin.
Selain menerima dari Presiden dan Wakilnya, Masjid Istiqlal juga menerima sumbangan hewan dari Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin.
"Menteri Agama juga ngasi 1 ekor sapi. Sementara ini dari kalangan menteri yang kasi baru Menteri Agama," ujar Syamsudin.
Diketahui, saat ini panitia pengelola ibadah qurban Masjid Istiqlal sudah menerima 23 ekor sapi dan 11 ekor kambing. Rencananya, hewan-hewan tersebut akan disembelih Senin (12/9/2016), sekitar pukul 08.00 WIB.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Isu Pergantian Kapolri, Pengamat Sebut Rekam Jejak Hingga Sensitivitas Sosial Jadi Parameter
-
Pengamat Sebut Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Punya Tantangan untuk Reformasi Polri
-
Duit 'Panas' Korupsi Haji, A'wan PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka: Jangan Bikin Resah NU!
-
Gempa M 7,4 Guncang Rusia, Wilayah Indonesia Aman dari Tsunami
-
Tak Hanya Cari Fakta, LPSK Ungkap Misi Kemanusiaan Tim Investigasi Kerusuhan
-
Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
-
Banyak Korban Luka dan Rumah Porak-Poranda, Terkuak Pemicu Ledakan Dahsyat di Pamulang Tangsel
-
Warga Bali Kembali Beraktivitas, PLN Telah Pulihkan Listrik Pascabencana
-
Irjen Kemendagri Monitor Langsung Pelaksanaan Siskamling di Surakarta
-
MenHAM Natalius Pigai Usul DPR Bikin Lapangan Tampung Massa Pendemo: Kalau di Jalan Bikin Macet!