Suara.com - Saksi ahli digital forensik Rismon Hasiholan Sianipar menganalisa soal adanya gerakan tangan terdakwa Jessica Kumala Wongso menggaruk paha saat Wayan Mirna Salihjn mengalami kolaps usai meminum es kopi Vietnam di kafe Olivier.
Dari hasil analisanya, dia menduga rekaman kamera pengintai atau CCTV yang menunjukkan Jessica menggaruk-garuk paha telah dimodifikasi atau sudah mengalami proses pengeditan secara manual.
“Kami juga disini menduga ada tempering ketika jari menggaruk tangan. Pergerakan pixel pada jari seperti hasil tempering,” kata Rismon saat dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Jessica di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (15/9/206).
Adanya dugaan pengeditan di rekaman CCTV yang dijadikan barang bukti, maka peraih gelar Doktor Engineering dari Universitas Yamaguchi, Jepang melihat kuku tangan dari Jessica juga nampak tak natural saat diperlihatkan tengah dalam posisi menggaruk paha.
“Saya melihat kontur tangan seperti nenek lampir. Kuku tangannya terlihat seperti nenek lampir,” katanya
Dia juga mengamati rekaman CCTV yang menunjukkan Jessica nampak menenteng tas saat Mirna tak sadarkan diri.
"Sangat tidak natural panjang dari telunjuk,” kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!