Suara.com - Wanita cantik satu ini tengah menjadi pusat perhatian tidak hanya di Indonesia semata, tapi di kancah Internasional. Tidak hanya cantik, Nara Masista Rakhmatia, salah seorang diplomat muda RI di PBB ini memiliki karakter tegas dan kritis.
Hal tersebut terlihat dari caranya yang dengan lantang dan berani mengkritik enam negara atas Indonesia di hadapan forum sidang PBB. Sontak saja, membuat semua orang mencari tahu siapa sebenarnya Nara.
Wanita kelahiran Desember 1982 ini menyelesaikan pendidikannya di FISIP UI jurusan Hubungan Internasional pada 2002 dan mengikuti Sekolah Departemen Luar Negeri, lulus pada 2008.
Nara memiliki awal karirnya sebagai Asisten Dosen di Fakultas Ilmu Politik Universitas Indonesia sejak 2005. Sesuai dengan latar belakang pendidikannya, Nara bergabung dengan Kementerian Luar Negeri, dan ditempatkan di Direktorat Kerjasama Antar Kawasan pada Direktorat Jenderal Urusan Asia Pasifik dan Afrika. Di Kemlu.
Kesibukannya di Kemlu, tidak lantas membuatnya menghentikan jenjang pendidikannya, karena wanita yang terlihat sangat aktif ini, melanjutkan ke Universitas St Andrews dan lulus pada 2010 kemudian mengambil jurusan Komunikasi dan Media di Georgetown University hingga 2012.
Dara hitam manis itu merupakan alumni SMA 70 Jakarta dan berhasil masuk ke lingkup PBB, berkantor di New ork, sejak Januari 2014 sebagai Sekretaris III. Kemampuannya dengan beberapa bahasa seperti Inggris, Spanyol, Mandarin dan Portugal, membawa karirnya di PBB semakin meningkat dengan membawa nama Indonesia.
Hingga kini, diplomat muda yang menyukai politik, kesenian, layanan sosial dan masih banyak lagi itu, berhasil duduk sebagai Juru Bicara untuk Indonesia yang memberikan respon atau jawaban tegas atas kritik enam negara terhadap Indonesia.
Adapun kritik terhadap Indonesia yang dilontarkan tak lain adalah menyangkut Papua, di mana para pemimpin negara-negara Pasifik tersebut --antara lain Kepulauan Solomon, Vanuatu, Nauru, Kepulauan Marshall, Tuvalu dan Tonga-- menuding adanya pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), serta bahwa Pemerintah RI tidak menanganinya dengan baik.
Keenam negara pun mendesak PBB untuk merespon keadaan yang disebut mengkhawatirkan itu. Nara dengan tegas dan telak, menyatakan bahwa Papua adalah bagian dari kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, tapi juga memastikan mekanisme yang dimiliki Indonesia, posisi kuat Indonesia dalam penegakan HAM, sekaligus juga membalikkan tudingan bahwa keenam negara justru diduga punya agenda terselubung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
IKJ Minta Dukungan Dana Abadi Kebudayaan, Pramono Anung Siap Tindaklanjuti
-
PLN Perkuat Transformasi SDM di Forum HAPUA WG5 ke-13 untuk Dukung Transisi Energi Berkelanjutan
-
Hadapi Musim Hujan, Kapolda Metro Petakan Wilayah Rawan hingga Siagakan Ratusan Alat SAR!
-
Tunggakan 23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Bakal Dihapus Pemerintah, Tapi Wajib Lakukan Ini
-
Guntur Romli Skakmat Budi Arie, Jejak Digital Projo Terbongkar: Dulu Jilat, Kini Muntahin Jokowi
-
PSI Puji Prabowo yang Siap Tanggung Utang Whoosh: Sikap Negarawan Bijak
-
Hindari Jerat Penipuan! Kenali dan Cegah Modus Catut Foto Teman di WhatsApp dan Medsos
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
KPK Bongkar Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, Proyek Dinas PUPR Dipalak Sekian Persen
-
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini, Daerah Anda Termasuk yang Waspada? Cek di Sini!