Anggota DPRD yang sudah resmi mengundurkan diri dari PDI Perjuangan, Boy Sadikin mengaku siap menggalang dana untuk membiayai kampanye pasangan Anies Rasyid Baswedan dengan Sandiaga Salahuddin Uno. Namun, dirinya tidak akan melakukannya seperti yang dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang disebutnya meminta dibayar Rp50 juta satu kursi jika makan bersama dengannya.
"Ada, misalnya kalau kita makan bersama, satu meja 10 kursi, bayar 50 ribu satu kursi. Kalau Pak Ahok kan, satu kursi, 50 juta," kata Boy di kediamannya di Jalan Borobudur Nomor 2, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/9/2016).
Kata putera mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin tersebut, dirinya lebih suka kalau dalam kampanye nanti lebih dekat dengan rakyat. Meski begitu, dia tidak mau mengklaim gaya Ahok adalah sesuatu yang buruk.
"Biar rakyatlah yang menilai, kalau saya sih maunya ke bawah, makan sama sama rakyat," kata Boy.
Diketahui, saat ini dirinya sudah ditunjuk oleh Pasangan Anies-Sandi untuk menjadi Ketua Tim Relawan dalam memenangkan Anies-Sandi. Dia pun sudah bersedia, dan siap mengerahkan relawannya untuk memenangkan pasangan yang diusung Gerindra dan PKS tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total