Suara.com - Satu dari dua korban yang terjebak dalam peristiwa longsor yang menimpa sebuah rumah di Perumahan Bukit Sari Semarang, Minggu (2/10) malam, ditemukan tewas.
"Konstruksi rumahnya dari beton, perlu peralatan khusus," kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang turut dalam pencarian korban, Senin dini hari (3/10/2016).
Konstruksi bangunan yang sangat keras menjadi salah satu kendala menemukan kedua korban yang terjebak dalam peristiwa longsor tersebut. Korban atas nama Jesica (18) ditemukan setelah tim SAR melakukan penggali lebih dari empat jam.
Sebelumnya, dua orang terjebak longsor setelah talud di kompleks Perumahan Bukit Sari Kota Semarang, ambrol hingga menimpa sebuah rumah di perumahan itu akibat hujan yang terjadi sepanjang Minggu malam.
Longsoran talud menimpa sebuah rumah di Jalan Bukit Bromo Nomor 26, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang hingga menyebabkan dua orang penghuninya terjebak.
Dua korban terjebak longsor masing-masing bernama Jesica (18) dan Jensen (9). Menurut penjaga rumah, Paidi (53), saat kejadian ada enam orang yang berada di dalam rumah. Keenam orang tersebut masing-masing Enrico dan Kristin, orangtua kedua korban, Mulyo Cahyono yang merupakan kakek korban dan seorang perawat.
Rumah keluarga Enrico sendiri berada di sisi timur Perumahan Bukit Sari tidak jauh dari Jalan Tol Dalam Kota Semarang. Adapun tebing yang longsor tersebut tingginya mencapai 12 meter. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?