Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi menyita sejumlah barang dari hasil penggeledahan di beberapa lokasi di Nganjuk dan Jombang, Senin (5/12/2016) kemarin.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah menjelaskan sejumlah dokumen dan alat elektronik disita terkait kasus yang menjerat Bupati Kabupaten Nganjuk, Taufiqurahman. Selain itu, juga disita barang berupa kendaraan dan juga uang.
"Hasilnya berupa dokumen yang terkait dengan perkara, dan alat elektronik, uang dan kendaraan," kata Febri di Gedung KPK, jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2016).
Namun terkait hasil sitaan tersebut, Mantan Peneliti Indonesia Corruption Watch tersebut mengaku belum mengetahui jumlahnya. Dia hanya mengatakan akan menyampaikannya usai semua informasi tentang hasil penggeledahan tersebut didapatnya.
"Untuk saat ini kita baru dapat hasilnya seperti itu, nanti baru kita sampaikan lagi," katanya.
Meski sudah mendapatkan sejumlah barang bukti terkait perkara tersebut, kata Febri, KPK terus melakukan penggeledahan. Kalau sebelumnya sudah geledah di lima lokasi diantaranya rumah pribadi, rumah dinas, dan kantor Bupati Nganjuk. Sementara di Jombang, rumah pribadi Bupati Nganjuk dan kantor Sekretaris Daerah yang adalah istrinya juga ikut digeledah.
Pada hari ini KPK terus melakukan penggeledahan lagi di lima lokasi, di mana 3 di antaranya berlokasi di Kabupaten Nganjuk dan dua lainnya di Kabupaten Jombang. Tiga lokasi di Nganjuk adalah Kantor Pekerjaan Umum Bina Marga, kantor Cipta Karya, dan kantor Pengairan. Sementara di Jombang adalah kantor Cipta Karya dan kantor Pengairan.
Taufiqurahman ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena diduga melakukan penyalahgunaan wewenang dalam penggarapan proyek yang dibiayai APBD Kabupaten Nganjuk.
Baca Juga: Sebelum Jadi Tersangka, KPK Geledah Ruangan Bupati Nganjuk
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal