Suara.com - Perdana Menteri Italia Paolo Gentiloni dibawa ke rumah sakit dan menjalani operasi jantung ringan, menurut laporan media setempat yang dilansir Antara, Rabu (11/1/2017).
Gentiloni sebelumnya dilaporkan sakit ketika melakukan kunjungan di Paris pada Selasa.
Lelaki berusia 62 tahun itu menjalani angioplasti di Rumah Sakit Gemelli di ibu kota negara Italia, Roma, pada Selasa malam, kata laporan kantor berita Ansa yang mengutip sumber-sumber pada kantor perdana menteri.
Angioplasti merupakan prosedur untuk membuka pembuluh darah yang tersumbat atau menyempit menuju jantung.
Ansa melaporkan bahwa operasi yang dijalani Gentiloni itu berkaitan dengan pembuluh darah dan prosedur tersebut sudah berhasil dilakukan. Gentiloni dilaporkan sudah bangun dari operasi dan dalam keadaan sehat.
Gentiloni ditunjuk sebagai perdana menteri pada pertengahan Desember tahun lalu setelah Matteo Renzi mengundurkan diri.
Renzi sebelumnya mengalami kekalahan dalam jajak pendapat 4 Desember soal reformasi penting menyangkut undang-undang dasar negara itu.
Sebelum menjadi perdana menteri, Gentiloni menjabat sebagai menteri luar negeri pada pemerintahan Renzi.
Gentiloni pada Selasa melakukan kunjungan kepada Presiden Prancis Francois Hollande.
Baca Juga: Korupsi BPJS, Eks Bupati Subang Divonis 8 Tahun Penjara
Menurut jadwal resmi yang dikeluarkan kantornya, PM Italia itu direncanakan melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Inggris Theresa May di London pada 12 Januari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum